Pakaian yang didesain tahan terhadap gigitan nyamuk

Pakaian yang didesain tahan terhadap gigitan nyamuk
Pakaian yang didesain tahan terhadap gigitan nyamuk
Anonim

Pakar Amerika telah menciptakan pakaian dari bahan tekstil. Ini bebas insektisida dan akan melindungi Anda dari gigitan nyamuk, termasuk yang membawa penyakit seperti virus Zika, demam kuning atau demam berdarah.

Gambar
Gambar

Karya itu diterbitkan dalam jurnal Serangga. Para peneliti di University of North Carolina (AS) telah menciptakan dan menguji pakaian yang melindungi dari gigitan nyamuk Aedes aegypti. Untuk melakukan ini, mereka menggunakan model komputasi desain mereka sendiri, yang mencegah 100 persen gigitan. Hal ini dicapai berkat data akurat tentang ukuran kepala dan belalai Aedes aegypti.

Berdasarkan informasi ini, para ilmuwan menghitung ukuran pori-pori antara serat dan ketebalan benang, dan kemudian menciptakan jaringan yang sesuai. Untuk menguji keakuratan model mereka, mereka menjalankan eksperimen dengan mengisi reservoir dengan darah dan menutupinya dengan bahan yang dijelaskan oleh model. Kemudian nyamuk-nyamuk itu dilepaskan, dan kemudian mereka menghitung berapa banyak dari mereka yang bisa minum darah.

Omong-omong, ada beberapa jenis kain. Salah satunya, misalnya, sangat tipis, kurang dari satu milimeter. Namun demikian, itu terdiri dari serat yang sangat padat di mana serangga tidak bisa mendorong belalai mereka. Bahan kedua memiliki pori-pori berukuran sedang, sehingga nyamuk tidak bisa memasukkan kepalanya ke dalamnya. Dan yang ketiga dengan pori-pori yang besar, namun cukup padat, sehingga serangga masih belum bisa masuk ke kulit.

Relawan juga berpartisipasi dalam percobaan: mereka mengenakan pakaian yang terbuat dari berbagai jenis kain, di mana nyamuk benar-benar tidak bisa masuk ke tubuh. Selain itu, para ilmuwan membandingkan efek perkembangan mereka dengan pakaian yang diberi insektisida, dan menemukan bahwa kain mereka mengatasi gigitan lebih baik - 100 persen.

Karena kesamaan Aedes aegypti dengan spesies nyamuk lainnya, para peneliti percaya bahwa jaringan tersebut juga akan efektif melawan mereka. Oleh karena itu, penulis penelitian telah membuat pakaian dalam, kemeja lengan panjang, dan pakaian lainnya berdasarkan kain ini dan berencana untuk mematenkan pengembangannya. Menurut mereka, itu akan berguna baik untuk militer maupun rakyat biasa.

Popular dengan topik